Siapa Saja, Kapan Saja, Dimana Saja!

Barangkali kita belum mengetahui bahwa semua orang percaya diberi tugas untuk menjalankan misi dari Tuhan kita sendiri. Tugas misi tentang apa??, misi untuk kita semua adalah, memberitakan injil-NYA kepada, siapa saja “Siapa saja, Kapan saja, Dimana saja”. Tuhan menyuruh kita,: Matius 28 : 19 Karena itu pergilah, jadikanlah semua bangsa murid-Ku dan baptislah mereka dalam nama bapa dan Anak dan Roh Kudus. Jadi kita semua orang percaya mengemban misi langsung dari Tuhan.



Apabila akan maju kesebuah peperangan tentu saja para prajurit harus dibekali dengan peluru, sebab tentu saja prajurit tidak bisa berperang tanpa peluru. Demikian juga kita sebagai pengemban misi Tuhan yaitu menyebarkan Firman-NYA kepada siapa saja, kapan saja, dimana saja, tentu juga harus dibekali tentang Firman. Bagaimana anda akan menginjil kepada orang lain tanpa pengetahuan Firman yang harus kita beritakan. Saya menganjutkan untuk belajar Firman, isilah penuh pengetahuan anda dengan Firman, cernalah Firman dalam diri anda.
Sejak semula dari kitab kejadian di perjanjian lama Tuhan Allah sendiri mempunyai suatu keinginan untuk memberkati manusia ciptaan-NYA.Dia memilih Abraham yang kita kenal sebagai Bapa orang beriman untuk menjadi pengemban misi-NYA, dan menjadikan Abraham sebagai misionaris pertama. Kejadian 12: 3 Aku akan memberkati orang-orang yang memberkati engkau, dan mengutuk orang-orang yang mengutuk engkau, dan olehmu semua kaum dimuka bumi akan mendapat berkat.
Marilah kita belajar dan mengenal Firman-NYA bukan hanya untuk memberitakan Firman saja, tetapi untuk kebaikan diri kita sendiri. Kita belajar dan mendapatkan pengertian tentang kebenaran dan tetap menjaga diri kita sendiri berada dijalan yang benar. Lagi pula Firman-NYA adalah salah satu senjata Allah yang dapat kita pergunakan sebagai pedang Roh untuk berperang dengan si iblis.
Ini tidak berarti kita harus menjadi seorang pendeta untuk mengabarkan injil, atau harus sekolah Teologia. Tetapi sekali lagi, marilah kita belajar Firman untu mengetahui : “What is this all about” dan menjadi seorang Kristen dengan penuh pengertian tentang Allah semesta alam yang perlu kita gentar, memberikan puji-pujian karena hanya DIA yang patut menerima segala pujian dan hormat.
Iman timbul dari pendengaran akan Firman Tuhan, di Roma 10 : 15  Dan bagaimana mereka dapat memberitakan-Nya, jika mereka tidak diutus? seperti ada tertulis : “Betapa indahnya kedatangan mereka yang membawa kabar baik”.
Siapa saja, kapan saja, dimana saja dapat kita memberitakan firman-NYA , sebagai pelajar, mahasiswa, pekerja atau pebisnis, perkatakan lah selalu tentang Firman-NYA.